CINTAMU PASTI AKAN DI UJI

Assalamualaykum sobat muda Indonesia apa kabar ? gimana ramadhan terbaikmu pasti seru kan ya ? Gue yakin sobat pembaca blog ini pasti punya cerita -cerita seru pas wktu ramadhan .

Sebenernya pagi ini gue pingin banyak cerita tapi emang ada cerita pribadi yang ngak bisa di share di publik takut jadi fitnah . Udah lama juga gue ngak ngeblog hampir sebulan po ya , tapi tenang stock tulisan mah banyak waktu buat nulisnya ini loh harus istiqomah .

Selama Ramadhan gue dapat ilmu -ilmu kerenz pokoknya luar biasa menurut gue loh , tapi beneran kok . Penasaran kan tentunya tenang sabar ya . Luar biasa di Ramadhan tahun ini gue di kasih ilmu satu paket ama ujiannya sekalian, tapi belum tahu nih gue lulus ujian ngak , tapi kayaknya ujian akan terus berlanjut selama masih hidup iya kan.

Masih ingat kan artikel kemarin tentang ujian itu nikmat , indahnya jadi orang mukmin kalau kena musibah ia bersabar kalau dapat nikmat ia bersyukur.  

Santai bro hidup itu cuma sementara di akhirat ntar yang selamanya makanya hati -hati nih dengan godaan dunia yang melenakan . Sedih itu sementara , bahagia itu sementara, kaya sementara , miskin sementara, hidup sementara , sumua ini hanya sementara saja bukan disini rumah kita bro jadi tenanglah dalam hadapi ujian . 

Kalau kata sobat gua ni ujian itu tergantung kita menyikapinya , bisa saja nih ketika bangun pagi mau berangkat ke kampus terus hujan terus kamu ngeluh dan ngak semangat .

Bisa jadi juga ada yang waktu pagi hujan mau berangkat memaknainya dengan berbeda woow ini tantangan asyik hujan seger, karunia dari Allah , ada malaikat ditiap tetesan hujannya,  jarang -jarang mau ke sekolah itu hujan deras begini,  nikmat sekali. 

Hidup pilihan mau ambil sikap seperti apa itu tergantung ilmu yang kita  miliki,  tapi beneran kemarin gue habis bikin rumus . Bagaimana mengatasi saat kejadian tak menyenangkan menimpa kamu ? apa sikap yang kamu lakukan ?.  rumus ini gue ambil dari pedoman hidup kita Al Quran dan sunah tapi buat artikel selanjutnya aja ya .

Kali ini gue mau share tentang Ujian Cinta ? 

Tiba-tiba saja teman saya itu Wa ngak ada angin ngak ada hujan terus ngajak diskusi  hakikat Itikaf. Sampai di ujung dari diskusi kami berujung pada surah al ahzab ayat 4 

Allah berfirman : 

Allah sekali-kali tidak menjadikan bagi seseorang dua buah hati dalam rongganya ....

terus sahabat ini mengilustrasikannya dengan gambar kurang lebih seperti ini 

Intinya gini kata temenku tadi ,  Allah ngak mau diduakan . Allah mau jadi satu-satunya dalam hati kita . Utuh buat Allah saja . Tidak ada dua rongga . hanya satu , buat Allah semua .

Jujur kalau kita keluar rumah bangun pagi lebih banyak mana yang disebut Allah kah atau kata -kata Aku ... pekerjaaanku , istriku, suamiku, karirku, usahaku , masalahku,  anak-anak ku .

kata "Aku" lebih banyak kita sebut dari pada Allah , dihati kita lebih banyak kata Aku dari pada Allah . Kata aku lebih mendominasi hati dari pada Allah. 

Celakalah kita karena telah menuhankan Aku yang pastinya akan mati dan sirna, celakalah kita yang lebih banyak menuruti kehendak diri ini dari pada kehendak Allah yang maha pengatur, . 

Selain nasihat sahabat tadi teryata jibril pun pernah berpesan kepada nabi Muhammad saw ada 3 pesannya tapi salh satunya ini 

Wahai Muhammad ...., dan cintailah apa saja yang engkau kehendaki, maka sesungguhnya engkau pasti akan berpisah dengannya. sesungguhnya kemuliaan seorang mukmin terletak pada shalat malamnya (qiyaamullail) dan kehormatannya bergantung pada ketidakbutuhannya kepada manusia (makhluk )  .(HR.Thabrani : 4429, Al-Mu’jam Al-Awsath Lith-Thabrany, bab manismuhu Abdullah, juz : 9, hal. 483)

Lanjut ke Tema Ujian Cinta 

Berhari hari setelah sahabat saya ini cerita tentang hakikat itikaf ini saya merenung terus , berasa sesak di hati saya sadar bahwa selama ini ronga-rongga hati ini masih banyak cinta -cinta selain Allah .

Cinta sejati itu hanya Allah   selain Allah cinta itu relatif karena cinta pada makhluk itu pasti akan musnah tak kekal abadi .

Merdeka rasanya kalau hati ini isinya cuma cinta Allah yang lain lewat , walau fisik ini merana merasakan sakit tapi hati ini merdeka bersama Allah .

Kemudian aku teringat akan kisa Nabi Ibrahim yang diuji dengan ujian cinta yang dahsyat . 

Setelah nabi Ibrahim berharap untuk punya anak,  menunggu sekian lama baru dikabulkan oleh Allah , ketika anak sudah beranjak dewasa dan sedang akrab -akrabnya . Anak yang sholeh yang diidam -idamkan setiap orang tua , penurut , baik hati, sholeh  .

 Allah perintahkan Ibrahim menyembeli ismail . Berat hati ibrahim menyembelih buah hati nya ini tapi tidak ada kata anak Ku .. hanya ada ketakwaan.  

cintanya pada Allah yang membuat Ibrahim tegar melewati ujian demi ujian. Kecintaan pada Allah yang membuat panas api menjadi dingin saat Ibrahim dibakar. 

Semakin menangis sesak ketika teringat kisah pembantunya firaun (Marsitah)  yang karena kecintaannya pada Allah,  5 anaknya di masukan dalam kuali panas yang mengelegar dan diapun mati kuburannya wangi. 

Siapapun pasti akan merasa berduka ketika buah hatinya sakit dan terluka. Apalagi anak semata wayang yang sekian tahun dinanti kehadirannya diperintahkan untuk disembelih sebagai bukti cinta keimanannya.

Coba sobat muslim bayangkan menjadi seorang Ayah ,  setelah sekian lama menanti akhirnya setelah tua baru dikaruniai seorang anak satu-satunya.  Dalam perjalanannya anak ini tumbuh menjadi anak yang sholeh , rajin, penurut, menyenangkan hati, dan sangat akrab dengan kita.

Pada waktu puncak kecintaanya kepada anak ini Nabi Ibrahim diuji dengan ujian yang amat berat, yaitu antara memilih di antara dua alternatif yang sama-sama amat berat, yaitu antara menjalankan perintah Allah atau mengasihi anaknya. Dua pilihan itu sama-sama sangat berat.

Meski demikian Nabi Ibrahim yakin bahwa mimpi yang dialaminya adalah wahyu dari Allah bukan sekedar halusinasi dan bisikan setan. Akhirnya iapun bertekad melaksanakan perintah Allah tersebut bersama anaknya.

Bisa dibayangkan bagaimana sholeh Islmail
Ayah mana yang rela dan tega menyembelih menyakit anaknya , bahkan naluri mamalia hewanpun tak akan sanggup melakukannya .

Disini Bukti Cinta yang dibalut dalam ketaatan ketakwaan di uji . 

mana yang lebih dicintai Allah ataukah anak, istri, harta, tahta, dunia , dan jabatan .   

Cinta Allah diatas segalanya yang  membuat nabi Ibrahim tegar mementingkan kehendak Allah swt dari pada hawa nafsu dan nalurinya.  inilah esensi Tauhid Cinta.

Allah punya kehendak dan manusia pun punya kehendak . sementara kehendak yang mutlak pasti terjadi adalah kehendak Allah sang pencipta.

Wahai ayahanda, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah Engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar’.” (QS. Ash-Shaffat: 102)

Sebagai orang yang memiliki keimanan yang kokoh, ia tidak akan mengelak apapun yang diperintahkan oleh Allah. Betapa beratnya perintah itu akan dilaksanakan. . 

Kedua Nabi Allah itu Ibrahim dan Islmail bersepakat lebih mencintai Allah daripada memenuhi nafsu, yaitu mencintai anaknya dan apalagi hanya dirinya sendiri. 

Adalah merupakan pelajaran yang amat hebat yang diberikan kepada umat manusia berikutnya. Bahwa betapapun besarnya naluri untuk mencintai anak dan diri sendiri dipotong untuk kepentingan memenuhi perintah Dzat Yang Maha Pencipta.


Kecintaan kepada anak dan dirinya sendiri bagi Ibrahim dan Ismail tidak akan dikalahkan dari keharusan mencintai Tuhannya. Allah harus diletakkan pada posisi tertinggi dan pilihan utama dari semua pilihan lainnya. Itulah pilihan Ibrahim dan anaknya, yaitu Ismail. 

Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik untukmuDan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk untukmuAllah Maha mengetahui sementara kamu tidak mengetahui. ( Al-Baqarah ayat 216 ). 

Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya (Al-Baqarah ayat 28

surat Al-Ikhlas ayat 1-4
Katakanlah, “Dialah Allah, Yang Maha Esa,Allah tempat meminta segala sesuatu, (pusat segala kebutuhan)
Dia tiada beranak dan tiada diperanakkan,
Dan tidak ada sesuatu pun yang setara dengan Dia.

Qs. Ali Imron Ayat ke 15
Artinya:Katakanlah: "Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?". Untuk orang-orang yang bertakwa (taat dan bertauhid) (kepada Allah), pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai; mereka kekal didalamnya. Dan (mereka dikaruniai) isteri-isteri yang disucikan serta keridhaan Allah. Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.

CINTAMU PASTI AKAN DI UJI 

Alloh berfirman dalam QS At-Taubah 24, “Katakanlah: “Jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, istri-istri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan (dari) berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya (ahzab).”

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta diguncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: “Bilakah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. (QS. Al-Baqarah: 214). 

Alif laam miim. Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi?.(QS. Al-Ankabut: 1-2)

“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, Maka Sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan Sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” (QS. Al-‘Ankabuut: 2-3)

Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji´uun".Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. (Al Baqarah  155 -17)

Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).(QS: Al-Baqarah Ayat: 165)

• Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu (menyesatkan). (QS: Al-Hadiid Ayat: 20)

sekian dulu sahabatku kita sambung lain waktu , mari kita selalu berjihad setia mengisi hati ini dengan kecintaaan kepada Allah semata . Merdeka hati ini  bersama Allah  

Tak kan ada derita  bila isi hatimu penuh dengan rasa Cinta , yaitu cinta pada Allah semata . 

sekali merdeka tetap merdeka ! horee 

wasalamualaykum wr wb 

ini semua ilmu dari Allah sebarkan kembali agar jadi amal jariahmu kelak ... mutur nuwun sahabatku  .

eh iya gue juga punya puisi loh hehe biar kayak WS RENDRA :

• Jika benar cinta ini karena Allah semata

Jika benar cinta ini karena Allah semata, maka hati takkan mengharapkan apa-apa kecuali Ridha dari Allah .

  Jika cinta merana, coba koreksi lagi apakah niatnya mencari ridho Allah Ta'ala atau cuma mencari kesenangan semata.....

Nafsu ITU ... dibalut kesenangan dan keindahan .. hati- hati jangan tertipu kulit yang tampak dipermukaan.. agar kita selamat 

Iklas ITU  dibalut kepedihan, kesabaran, keistiqomahan, dan ketaaatan 

Terlihat Pedih tapi didalamnya mengandung samudra kenikmatan yang luar biasa

  Jika benar cinta ini karena Allah semata

pasti akan tenang menjalani hidup walau hujan badai menerpa 

  Jika benar cinta ini karena Allah semata

Pasti rela mengorbankan apapun demi yang dicintainya 

tak akan takut kehilangan dunia yang bukan miliknya 

  Jika benar cinta ini karena Allah semata

Pasti akan tenang menjalani hidupnya

 Jika benar cinta ini karena Allah semata

Tak akan pernah kecewa bila yang dititipkan sewaktu -saktu diambil yang punya

  Hanya kepada Allah sajalah akan ku serahkan cintaku 

Hanya kepada Allah sajalah akan aku serahkan hidup dan matiku 

 Jika benar cinta ini karena Allah semata.............................................

  RendraMilikAllah