Minggu, 03 Februari 2013

nasihat sebelum kamu merubah dunia



Diskusi pagi itu bersama ayah dan ibu membuatku mengerti arti kepemimpinan, memang kadang semangat anak muda mengelora tai tetap saja orang tua menang pengalaman dan bijaksana.

saat itu seorang anak mulai berdiskusi tentang ingin merubah dunia dan inngi merubah negaranya yang konon katanya lagi kacau balau.

Ini adalah sebuah kesalahan sistem ujarnya kepada ayah bundanya, kalo mau dunia ini aman damai dan tewntram sejahtera kita harus memperjuangkan tegaknya negara yang dikehendaki oleh sang maha Pencipta .

Kita harus tekkan kembali hukum syariat dan tegakkan kembali khilafah.

Setelah diskusi panjang debat yang tiada henti dan berhenti juga pada ujung kalimat lihat kamarmu tuh belum dibersihkan ,kacau balau , kamu memimpin diri sendiri saja belum bisa mau mengubah negara malu dong , motor belum dicuci, masih malas habis subuh eh tidur lagi walupun minggu, cuci abju sendiri kadang-kadang .

Tersentak diskusi terhenti dengan gonduknya sapupun diraih dan mulailah kamar dibersihkan.

Memperjuangkan untuk sesuatu yang besar itu boleh saja asal niatnya beneran iklas karena Allah, dan sebelum kemana- mana harus bisa memimpin diri sendiri dulu. Memimpin nafsu kita memimpin tubuh agar gak malas .

Selalu tiru para pemimpin yang sudah berhasil sebelumnya dengan detail , para nabi, ulama, pejuang islam yang sudah berjuang sebelum nya.

Gunakan terus petunjuk yang tidak ada keraguan didalamnya, petunjuk bagi yang beriman yaitu Al Quran dan hadist, belajarlah dan ikuti para ulama dan guru serta amalkanlah semua  isinya niscaya kan selamat dunia dan akherat .

  





Tidak ada komentar:

Posting Komentar